Progres Rehabilitasi Jaringan Irigasi Program Oplah Mendukung Swasembada Pangan di Kab. Cilacap
Cilacap, 23–24 Oktober 2025 — BRMP Lingkungan Pertanian melanjutkan kegiatan koordinasi dan monitoring Program Optimalisasi Lahan (Oplah) Non Rawa di wilayah barat Kabupaten Cilacap, mencakup Kecamatan Wanareja, Cipari, Sidareja, Kedungreja, dan Patimuan. Kegiatan ini bertujuan memastikan progres fisik berjalan sesuai target dan mendukung percepatan tanam dalam rangka Swasembada Pangan Nasional.
Di Wanareja, Gapoktan Lestari mengelola 38 hektare kegiatan irigasi perpipaan (IRPIP) dengan progres 40%, sementara sebagian lahan sudah mulai diolah.
Di Cipari, beberapa kelompok tani melaksanakan kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tersier (RJIT) dan irigasi perpompaan (IRPOM) dengan progres 60–75%. Dua Brigade Pangan juga telah terbentuk, yaitu BP Agro Prima dan BP Sumber Usaha.
Di Sidareja, kegiatan RJIT oleh sejumlah poktan mencapai progres 20–90%, dengan lokasi tersebar di Desa Kunci dan Tinggar Jaya.
Di Kedungreja, Poktan Budi Rahayu melaksanakan RJIT seluas 120 hektare dengan progres 25%, dan terbentuk Brigade Pangan Taruna Forma untuk pemberdayaan petani muda.
Sementara di Patimuan, Gapoktan Mukti Sari mengerjakan IRPOM seluas 25 hektare dengan progres 80% dan sebagian lahan telah mulai tanam.
Melalui kegiatan ini, BRMP Lingkungan Pertanian menegaskan komitmennya untuk memastikan Program Oplah berjalan efektif, tepat sasaran, dan berkontribusi nyata terhadap peningkatan produktivitas serta ketahanan pangan di Kabupaten Cilacap.